Selasa, 03 Juni 2014

Rasa Pulang


Backsound: Home – westlife

Pernahkah kamu merasa kehilangan rasa nyaman dari sekitarmu? Pernahkah kamu merasa kesepian padahal berada di keramaian? Pernahkah kamu merasa tidak diterima dengan sekitarmu karena kamu berbeda visi dan misi dengan mereka? Yahh.. saya pernah merasakan hal tersebut dan saya sekarang merasakan hal tersebut. Hal sederhana yang bisa mengobati semua rasa ketidak nyamanan dan kesepian bagi saya adalah pelukan hangat dari ibu. Keluarga lah tempat dimana mereka menerima kita dengan apa adanya, yang mensupport kita saat terjatuh, bapak yang selalu bersedia menyediakan pundaknya untuk kita bersandar sejenak dari semua masalah, walau tanpa banyak cerita, bersandar di pundak bapak atau tidur di pangkuan ibu bisa membuat mood saya kembali membaik.
Dan kini harga untuk hal sederhana tersebut, pelukan ibu, amatlah sangat mahal bagi saya yang sedang merantau. Jarak banyuwangi – gresik begitu teramat jauh, saya harus menghabiskan perjalanan 8 jam dan untuk mendapatkan ijin libur di hari kerja bukan lah hal yang mudah. Namun apa pun yang terjadi akan saya luangkan dari 30 hari waktu saya, 2 hari saya gunakan untuk pulang ke rumah gresik.
Dari 30 hari sebulan, hari yang sangat nantikan yaitu ketika akhir bulan. Yahh.. akhir bulan itu jadwal saya untuk pulang ke rumah. Bahkan saya sangat menawarkan diri jika ada pekerjaan di surabaya walaupun tanpa diberi jatah SPJ pun saya ikhlas. Dan sebegitu besar rasa saya untuk pulang. Iya.. pulang bertemu dengan bapak ibu, bercengkrama dengan bapak ibu. Dan saya ingin bukan hanya pulang bulanan seperti biasa nya. Saya ingin stay di rumah gresik. Ibukkk, bolehkah saya stay dan merajut hidup saya bersama kalian??
Ketika bulan kemarin saya pulang ke rumah dan saat akan berangkat saya membawa serta ijasah dan transkrip nilai pendidikan terakhir saya. Dan tiba – tiba bapak saya bertanya, “buat apakah nduk ijasahnya? Mau kuliah lagi?”
Ahh.. bapak seandainya engkau restui anakmu ini untuk melanjtkan kuliah lagi dan merajut kembali mimpi anak mu ini untuk menjadi dosen. Dan sekarang saya sedang bernegosiasi dengan kedua orang tua saya untuk rencana kelanjutan study saya.
Tuhan sudah merencanakan pendidikan, karir, rejeki dan mungkin jodoh dari Nya disana. Sekarang tugas saya berusaha dan berdoa agar Tuhan merestui langkah saya.
Entah dengan jalan pendidikan, ekspansi karir, mutasi karir  ataupun nikah, saya ingin stay di di Gresik dan semoga tahun ini bisa terlaksana.


Merantaulah, pada jarak akan kamu ketahui kemana kamu merindu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar